Wenger: Tugas Komentator Mendidik Bukan Beropini

   London: Pelatih Arsenal Arsene Wenger mendapat kritikan setelah timnya hanya bermain imbang 0-0 dengan Liverpool pada pekan ketiga Liga Primer Inggris. Wenger dicap sebagai pelatih arogan oleh mantan pemain Manchester United, Gary Neville yang kini berprofesi sebagai komentator.

Kritikan itu ternyata membuat kuping Wenger panas. Pelatih asal Prancis itu lantas memberikan respons kritikan itu. Ia menilai Neville tidak pantas memberikan penilaian itu. Menurutnya, seorang komentator seharusnya menganalisa permainan, bukan mengkritik hal yang sifatnya opini.

"Saya ingin ketika orang-orang memiliki pendapat, seharusnya bisa didokumentasikan. Apalagi, ia adalah spesialis sepak bola. Saya menerima jika Anda mengkritik benar dan salah," ujar Wenger.

"Saya tidak hanya ingin sebuah opini yang keluar. Saya terkadang suka mendengar komentator tidak membicarakan soal permainan. Tapi, ia berbicara kepada Anda soal hidupnya dan apa yang ia pikir soal sepak bola," sambungnya.

"Terkadang, saya menonton permainan dan pada akhirnya saya tidak tahu bagaimana kekuatan pemain karena orang-orang tidak mengomentari soal permainan lagi. Pekerjaan pertama yang harus dilakukan adalah mendidik penonton. Ya, sangat fantastis jika seorang yang pernah bermain bisa menjelaskan sesuatu kepada orang yang awam. Hal ini dapat membantu mereka memahami dan membuat orang bisa mencintai permainan," papar Wenger. (Goal)